Tutorial Memperkaya Komposisi Foto
Sebelum bicara seputar Tutorial Memperkaya Komposisi Foto, Camera kini Tak lagi gadget mewah pada sebagian orang, banyak orang yang kini memilikinya, terlebih bagi pecinta Fotografi, dan juga untuk Usaha contohnya seorang Fotografer, harga memang belum tergolong pass di kantong, tapi Tak menjadi kendala banyak orang dan anak anak memilikinya, bahkan para mahasiswa pun kini sudah banyak dan yang memilikinya . 
1. Letakkan point of interest pada perpotongan dari garis grid. Imbas dari peletakkan point of interest di sudut sudut tersebut supaya foto mampu memperlihatkan adegannya serta background yang jelas dari adegan tersebut.
2. Meletakan objek diantara garis grid. Dengan meletakkan objek pada garis grid, foto akan mempunyai proporsi yang menarik dari bidang segiempat yakni berada ditengah.
3. Menempatkan objek pada leading lines. Leading kines merupakan garis khayal yang berupa garis alami yang nyata terlihat dalam gambar. Menempatkan objek di ujung leading lines akan membuat mata penonton foto Futuristis objek sehingga jelas apa yang ingin anda sampaikan didalam foto.
4. Garis diagonal. Memfoto pemandangan yang membuat garis diagonal pada frame membuat adegan foto seakan bergerak.
5. Framing. Framing merupakan cara menempatkan objek utama dari suatu foto diantara frame atau figura alami yang berada dalam kamera anda. Jadi seperti memfigura dalam foto. Teknik framing ini membutuhkan pengamatan pada lokasi foto yang jeli supaya Bisa menemukan spot dan angle yang pas.
6. Membuat kontras antara subjek dan backgroundnya. Kontras antara subjek dan backgroundnya akan memunculkan background ke permukaan foto dan Tak tenggelam dalam background.
7. Mengisi penuh frame foto dengan mendekati subjek. Teknik ini sangat bagus diaplikasikan pada product foto portrait atau close up dengan menonjolkan ekspresi dari subjek foto.
8. Menempatkan mata subjek yang dominan di tengah foto. Menempatkan mata yang dominan dari product anda akan membuat foto tersebut seakan mengintimidasi penonton dari foto tersebut atay sepertk membagikan kesan mata subjek tersebut mengikuti kemana penonton foto tersebut pergi. Teknik ini juga bagus untuk diterapkan pada foto portrait dan close up.
9. Pola. Foto pola yang berulang sangat memanjakan mata. Contohnya seperti hamparan bunga yang terbentang di dataran tentunya sangat sedap dipandang. Apalagi bila ternyata diantara pola tersebut ada keganjilan yang Bisa menjadi fokus penonton seperti diantara bunga biru terdapat bunga berwarna merah. Hal itu akan sangat menarik.
10. Foto yang simetris. Foto yang simetris dengan cara Tak langsung sangat memanjakan mata. Entah simetris berdasarkan garis vertikal ataupun horisontal, gambar simetris sangat asik untuk diperhatikan.
Bagaimana? sudah menemui sedikit pencerahan? meskipun ada peraturan seperti itu fotografi tetaplah ajang untuk berekspresi, jadi oke aja bila anda menemukan gaya sendiri.
Fotografi ternyata bukan hanya masalah fokus atau Tak, bokeh yang dihasilkan, dan peralatannya melainkan juga komposisi atau isi yang ada dalam foto yang dihasilkan. Komposisi tersebut menghasilkan Estetika yang memuaskan mata atau terkadang terkihat seperti bercerita. Berikut ini merupakan tutorial memperkaya komposisi foto anda yang dikenal sebagai rule of thirds.
2. Meletakan objek diantara garis grid. Dengan meletakkan objek pada garis grid, foto akan mempunyai proporsi yang menarik dari bidang segiempat yakni berada ditengah.
3. Menempatkan objek pada leading lines. Leading kines merupakan garis khayal yang berupa garis alami yang nyata terlihat dalam gambar. Menempatkan objek di ujung leading lines akan membuat mata penonton foto Futuristis objek sehingga jelas apa yang ingin anda sampaikan didalam foto.
4. Garis diagonal. Memfoto pemandangan yang membuat garis diagonal pada frame membuat adegan foto seakan bergerak.
5. Framing. Framing merupakan cara menempatkan objek utama dari suatu foto diantara frame atau figura alami yang berada dalam kamera anda. Jadi seperti memfigura dalam foto. Teknik framing ini membutuhkan pengamatan pada lokasi foto yang jeli supaya Bisa menemukan spot dan angle yang pas.
6. Membuat kontras antara subjek dan backgroundnya. Kontras antara subjek dan backgroundnya akan memunculkan background ke permukaan foto dan Tak tenggelam dalam background.
7. Mengisi penuh frame foto dengan mendekati subjek. Teknik ini sangat bagus diaplikasikan pada product foto portrait atau close up dengan menonjolkan ekspresi dari subjek foto.
8. Menempatkan mata subjek yang dominan di tengah foto. Menempatkan mata yang dominan dari product anda akan membuat foto tersebut seakan mengintimidasi penonton dari foto tersebut atay sepertk membagikan kesan mata subjek tersebut mengikuti kemana penonton foto tersebut pergi. Teknik ini juga bagus untuk diterapkan pada foto portrait dan close up.
9. Pola. Foto pola yang berulang sangat memanjakan mata. Contohnya seperti hamparan bunga yang terbentang di dataran tentunya sangat sedap dipandang. Apalagi bila ternyata diantara pola tersebut ada keganjilan yang Bisa menjadi fokus penonton seperti diantara bunga biru terdapat bunga berwarna merah. Hal itu akan sangat menarik.
10. Foto yang simetris. Foto yang simetris dengan cara Tak langsung sangat memanjakan mata. Entah simetris berdasarkan garis vertikal ataupun horisontal, gambar simetris sangat asik untuk diperhatikan.
Bagaimana? sudah menemui sedikit pencerahan? meskipun ada peraturan seperti itu fotografi tetaplah ajang untuk berekspresi, jadi oke aja bila anda menemukan gaya sendiri.
ConversionConversion EmoticonEmoticon